Thursday, May 19, 2016

Masih Ingatkah Kamu dengan 10 Jajan Pasar Tradisional Ini? Masih Mudah Mendapatkannya Hingga Sekarang, Lho!

Jajan pasar tradisional, hmmm pasti sudah sering mendengarnya kan? Jajan pasar merupakan makanan pelengkap atau makanan untuk beberapa acara tertentu. 

Terlepas dari banyaknya makanan modern yang ada di café maupun restoran, jajan pasar tradisional masih tetap eksis. Jajan pasar bisa dalam bentuk basah dan kering, makanan ringan tradisonal ini tidak kalah dengan makanan kekinian. Baik dari rasa maupun sejarahnya.

Jajan pasar banyak ditemukan di beberapa tempat yang menjual makanan tradisional. 

Namun banyak tempat seperti café dan restoran yang menjual berbagai jajan pasar, dan menjadikannya sebagai menu utama. Makanan ini juga biasa kalian temui saat bulan Ramadhan, biasanya sebagai menu berbuka puasa. 

Resep beberapa makanan ini juga mudah untuk dicoba dirumah. Dan berikut jajanan pasar tradisional yang ena – ena.

  • Nagasari 
Makanan kenyal yang berbahan dasar pisang ini merupakan khas Jepara. Kalau orang jawa menyebut makan ini dengan ‘Nogosari’. Dan rasanya tidak kalah dengan makanan modern lainnya.
Kue ini terbuat dari tepung sagu, santan, gula dan tentunya pisang. Kemudian dikukus dan dibalut dengan daun pisang sebagai bungkusnya. Dan Nagasari siap untuk dinikmati.


Nagasari via iis-resep.blogspot.com

  • Klenyem 
Makanan khas Jawa ini terbuat dari singkong. Di beberapa daaerah di Jawa nama orang menyebutnya dengan nama yang berbeda seperti Cemplon, Misro, dll.
Makanan ini memiliki bentuk bulat dengan tekstur yang agak kasar. Biasanya pada acara tertentu makanan ini dibuat, namun ada juga yang menjualnya seperti di pasar tradisional. 

Kalian pun bisa membuat sendiri jajanan pasar khas Jawa ini. Dengan berbahan dasar singkong yang sudah diparut dan dihaluskan, tambahkan sedikit garam, didalamnya diisi dengan gula merah kemudian digoreng. 

Klenyem siap dihidangkan, bisa sebagai pelengkap teh atau kopi untuk melengkapi santaimu.

Klenyem via kulinerjawa.masakbagus.com

  • Kue Lapis Beras 
Dinamakan kue lapis karena kue ini berlapis – lapis dan dengan warna yang berbeda di tiap lapis. Kue lapis ini termasuk kue basah, kue yang lembut ini juga merupakan jajan pasar tradisional.

Tidak susah untuk menemukan kue ini karena terdapat di beberapa daerah Indonesia.

Dan untuk kalian yang ingin membuatnya sendiri sangatlah mudah. Cukup dengan bahan tepung kanji, tepung beras, santan, dan gula pasir dicampur kedalam loyang kotak. Setelah itu dikukus, kemudian dipotong menjadi persegi panjang. 

Kue lapis beras handmade­ – mu siap disajikan.

Kue lapis beras via kulinerjawa.masakbagus.com
  • Gula Kacang 
Gula kacang atau ampyang, jajanan pasar yang sayang untuk dilewatkan. Dengan rasa manis dan gurih sangat cocok menjadi cemilan. Berbahan dasar kacang, jajanan ini mudah ditemukan salah satunya Kota Salatiga.
Untuk membuatnya cukup dengan mencairkan gula jawa atau gula aren. Kemudian tambahkan beberapa kacang tanah. Untuk menambah cita rasa bisa ditambahkan air perasan jahe. 

Cukup mudah kan? Gula kacang cocok dinikmati saat sore bersama teman – teman.

Gula Kacang via www.berdesa.com

  • Gethuk Lindri 
Merupakan jajanan pasar khas daerah Jawa yang berbahan dasar singkong. Ada dua macam gethuk yaitu Gethuk yang dimana hanya singkong yang direbus kemudian ditaburi potongan kecil gula jawa.
Lalu bedanya dengan Gethuk Lindri apa ya?
Bukan hanya berbeda namanya saja namun bentuknya juga berbeda. Gethuk Lindri dibuat dari singkong yang dihaluskan kemudian diberi warna alami kemudian dicetak kecil – kecil. Atau langsung ketika digiling kita potong kotak – kotak juga bisa.
Biasanya dicampur dengan parutan kelapa, Wanna try this one?
Gethuk Lindri via http://blog.uad.ac.id/ 

  • Mendut 
Nama yang tidak asing di telinga karena mirip dengan nama candi di Muntilan, Candi Mendut. Tapi ini bukan candi ya melainkan ini juga termasuk jajanan pasar tradisional. Mendut (Jawa) atau bisa disebut Kue Bugis (Makassar) bertekstur lembut dan kenyal.
Biasanya terdapat di acara pernikahan tradisonal maupun khitanan. Kue Mendut terbuat dari tepung beras yang diberi warna alami, biasanya hijau atau merah. 

Kemudian didalaamnya diisi dengan parutan kelapa yang sudah dicampur dengan gula jawa cair, diberi kuah santan lalu dibungkus dengan daun pisang atau plastik.

Mendut via rumahkuefarida.blogspot.com

  • Lepet Jagung 
Jajanan pasar ini sedikit unik karena menggunakan bahan satu buah baik jajanan dan pembungkusnya. Lepet atau Lemet Jagung bentuknya mirip lontong.
Tekstur kue ini sedikit kasat dan lengket, namun tetap enak rasanya.
Berbahan dasar jagung, tepung beras dan santan ini mudah ditemukan dibeberapa daerah, terutama di Jawa. 

Dengan ditambah sedikit garam dan santan untuk rasa gurih, serta daun pandan sebagai aroma yang khas.  Kemudian dibungkus dengan klobot atau kulit jagung. Lepet sangat cocok sebagai kudapan yang nikmat.

Lepet jagung via mamah-ella.blogspot.com

  • Kue Serabi 
Sangat di beberapa daerah di Indonesia salah satunya Surakarta. Disana Serabi Notosuman merupakan jajanan pasar yang terkenal bagi wisatawan. Serabi juga makanan yang sering dijumpai di cafe maupun restoran.
Bahannya untuk membuat serabi yaitu tepung beras, tepung roti, susu, santan dan gula. 

Dengan alat penggorengan berbentuk bulat bahan tersebut dicampur kemudian dimasukkan. Biasanya ditambahkan topping seperti coklat, keju, pisang, dll.

Kue serabi via sinidong.blogspot.com

  • Klepon 
Jajanan pasar yang satu ini memiliki bentuk seperti onde – onde. Namun yang membedakan adalah tekstur klepon yang lembut dan isi dari klepon.
Klepon bisa disajikan dalam berbagai warna, tentunya warna alami.
Namun biasanya klepon berwarna hijau, dari daun pandan dan dibungkus dengan daun pisang. Bahannya dari tepung beras ketan yang dibentuk bola kecil, kemudian diisi dengan gula jawa. 

Untuk finishing ditaburi parutan kelapa dibagian luarnya. Menarik bukan jajanan pasar satu ini?

Klepon via soktau.com

  • Pukis 
Kue yang juga termasuk jajanan \pasar ini sudah banyak dijumpai dan mudah ditemukan. Karena banyak pengusaha maupun cafe yang memiliki menu kue pukis ini dengan berbagai macam rasa dan warna.
Kue pukis berbentuk setengah lingkaran ini sangat cocok sebagai cemilan sebagai teman ngobrol.
Bahannya juga mudah ditemukan, adonan tepung terigu, ragi, susu, gula, dan santan. Dipanggang dalam loyang berbentuk setengah lingkaran. 

Untuk menambah rasa bisa ditaburi cokelat, parutan keju, selai, dll. Sangat cocok dihidangkan diberbagai acara baik santai maupun formal.

Pukis via http://1001resepmasakan.com/

Bagaimana? Beberapa jajanan pasar yang bisa dicoba dirumah atau ingin berwisata kuliner dengan mengunjungi daerah asal jajanan pasar. 

Dengan mencoba dirumah mungkin saja bisa menjadi ide bisnis yang bagus. Dengan mengunjungi daerah asal juga kalian bisa sekaliantravelling dan wisata kuliner.

Jajanan pasar bukan berarti ketinggalan zaman, karena jajanan pasar juga memiliki rasa khas sendiri. 

Di zaman modern sudah sedikit orang yang membuatnya, namun kalian tidak usah panik karena banyak resep jajan pasar yang ada di internet. 

Karena tidak terlalu susah membuatnya dan bahannya pun mudah ditemukan, kalian pasti bisa membuat resep jajanan pasar sendiri. 

Jajanan pasar bisa kalian sajikan saat acara baik formal maupun informal. Dan jajanan pasar juga bisa menjadi kebanggan tersendiri karena makanan khas negara kita, Indonesia.
Share:

Blog Archive